Penggunaan gadget pada anak tidak selamanya berdampak negatif seperti halnya yang dilakukan oleh bocah berumur 10 tahun yang bernama Muhammad Hafizh Bayhaqi. Meskipun baru berusia 10 tahun, bocah 10 tahun ini tertarik mendalami bahasa pemrograman.
Dibantu oleh ayahanda bernama Abdul Hakim yang notabene ahli desain aplikasi dan audio, berhasil membuat aplikasi mobile “Good Math. Hafizh membuat sendiri seluruh konten di aplikasi.
Good Math dibuat sangat simple agar bisa dimainkan oleh anak-anak sebaya hafizh dengan tujuan agar anak-anak bisa belajar berhitung. Hafizh hanya membutuhkan waktu sebulan sejak Agustus hingga pertengahan September lalu untuk membuat aplikasi tersebut. Untuk membuat aplikasi ini, hafizh memakai game engine Unity yang dipelajari secara otodidak.
game engine Unity adalah aplikasi yang sering digunakan oleh developer-developer game untuk membuat aplikasi atau game yang sering kalian mainkan. Untuk ukuran bocah 10 tahun seperti hafizh, bisa membuat game sederhana melalui game engine Unity adalah hal luar biasa.
Dibantu oleh ayahanda bernama Abdul Hakim yang notabene ahli desain aplikasi dan audio, berhasil membuat aplikasi mobile “Good Math. Hafizh membuat sendiri seluruh konten di aplikasi.
Good Math dibuat sangat simple agar bisa dimainkan oleh anak-anak sebaya hafizh dengan tujuan agar anak-anak bisa belajar berhitung. Hafizh hanya membutuhkan waktu sebulan sejak Agustus hingga pertengahan September lalu untuk membuat aplikasi tersebut. Untuk membuat aplikasi ini, hafizh memakai game engine Unity yang dipelajari secara otodidak.
game engine Unity adalah aplikasi yang sering digunakan oleh developer-developer game untuk membuat aplikasi atau game yang sering kalian mainkan. Untuk ukuran bocah 10 tahun seperti hafizh, bisa membuat game sederhana melalui game engine Unity adalah hal luar biasa.
Good Math merupakan aplikasi belajar untuk bidang matematika yang dibuat seperti permainan yang dibagi empat operasi hitungan yakni pertambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Pemakai aplikasi harus menjawab pertanyaan yang dilempar secara random atau acak dengan level kesulitan berbeda. Ada batas waktu yang diberikan jadi harus cepat saat menjawab.
Hafizh yang menimba ilmu melalui pendidikan rumahan (homescholling) ini ternyata sudah membuat dua aplikasi sederhana sebelumnya. Nama aplikasinya yaitu Quiz Matematika dan Puzzle Kartini. 2 Aplikasi ini mendapat apresiasi positif.
Game Quiz Matematika serupa Good Math namun lebih sederhana. Meskipun serupa banyak pengguna yang mengunduh hingga seribu kali sejak pertama kali diluncurkan awal 2017. Sedangkan game Puzzle Kartini sengaja dibuat untuk memperingati hari lahir kartini pada tanggal 21 April.
Itulah pengenalan aplikasi yang dibuat bocah 10 tahun Muhammad Hafizh Bayhaqi. Mungkin dengan terciptanya aplikasi ini bisa memotivasi anak-anak generasi penerus bangsa untuk berinovasi dengan kecanggihan teknologi saat ini agar tidak ketinggalan dengan negara-negara lain.
Tag : Aplikasi
Post a Comment